Profil Asa Mulchias

Selasa, 07 Agustus 20120 komentar

Asa Mulchias; lahir di Jakarta, tanggal 5 Januari 1983. Bungsu dari 3 bersaudara ini pernah bekerja sebagai tekhnisi komputer di sebuah perusahaan trading selepas lulus dari STM Pembangunan. Alumnus jurusan Elektronika Industri dan Komputer ini resign setelah setahun bekerja karena merasa tekhnik bukan dunianya. Sebagai gantinya, ia memilih menjadi profesional di bidang tulis-menulis.

Namun, Asa—begitu ia biasa dipanggil—pernah bekerja sebagai redaktur majalah LOOK di tahun 2006 dan redaktur majalah ANNIDA di tahun 2008, ia pernah mencicipi bekerja di perusahaan penyalur tenaga kerja. Kini, ia benar-benar menekuni dunia menulis secara full. 

Sedikit mengenai sejarah kepenulisannya, Asa mulai mengembangkan potensinya sebagai penulis sejak tahun 2001. Dua tahun berikutnya, usahanya menunjukkan hasil. Cerpen perdananya, “Aisyah Marpho Amathonte”, dimuat di ANNIDA. Di tahun yang sama, ia menyabet juara ke-5 Lomba Karya Tulis Milad 1 situs www.alhikmah.com dan juara harapan 3 pada Lomba Menulis Cerpen Majalah Ummi di tahun berikutnya. 

Selain menulis di majalah ANNIDA, Ummi, Muslimah, dan GiZone, karya-karya fiksinya tersebar dan sukses dibukukan barengan penulis-penulis yang lain. Sebut saja: Antologi Mengetuk Cintamu (Senayan Abadi, 2003); Antologi Pilihan The Story of Jomblo (Lingkar Pena Publishing House, 2004); Antologi FLP DKI: Putri Surat Cinta (Lingkar Pena Publishing House, 2005); Antologi Addicted 2 U (Lingkar Pena Publishing House, 2005); Antologi Perempuan Bermata Lembut (FBA Press, 2005). 

“Kenyang” satu buku bersama penulis lain, Asa coba-coba mengirimkan naskah fiksi pribadinya untuk jadi buku. Alhamdulillah, di tahun 2005, dua kumpulan cerpennya terbit, yaitu Bidadari (MU3 Books) dan Kuntilanak, Here I Come (Lingkar Pena Publishing House). Di tahun berikutnya, yakni 2006, di bawah bendera penerbit Syaamil, ia kembali menyapa pembaca lewat Everytime He Celebrates His Birthday, dilanjutkan dengan Sumpah Ompong di Sekolah (Momentum, 2008) dan L (DAR! Mizan, 2010). 

Asa ternyata nggak suka “hanya” berkeliaran di jalur fiksi. Dia lalu memutuskan untuk melebarkan sayap ke segmen non fiksi. Alhasil, artikel dan feature-nya bisa dibaca di dalam buku Oase Jiwa (Eramuslim, 2005), Jatuh Bangun Cintaku (Lingkar Pena Publishing House, 2005), dan situs-situs seperti eramuslim.com, swaramuslim.net, de el el. Ia pun telah menuntaskan tiga proyek buku non fiksinya. Yang pertama: To Be is To Do, To Do is To Be (Indiva Publishing, 2007), Road to Happiness (Afra Publishing, 2008), Ada Singa dalam Dirimu! (Pro-You, 2008), dan (Pro-U Media, 2009). 

Selain menulis, Asa yang telah menyelesaikan pendidikan D3-nya di ABA Prawira Martha jurusan Bahasa Inggris dan pernah jadi guru Inggris di Oxford Course Indonesia ini, masih setia jadi anggota FLP DKI Jakarta. Profil singkatnya pernah ngintip pembaca di Leksikon Sastra Jakarta, yang diterbitkan Dewan Kesenian Jakarta, 2003. Penggemar warna biru ini juga pernah jadi penulis naskah dan sutradara untuk teater almamaternya, Imagy Entertainment
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Asa Mulchias | Creating Website | Mas Kolis
Copyright © 2012. Asa Mulchias - All Rights Reserved
Template Website by Mas Template
Powered by Blogger